MAGETAN (Blokjatim.com) – Menanggapi viral nya akun tiktok salah satu wisatawan yang mengeluh dilarang duduk di fasilitas umum milik Pemkab Magetan oleh salah satu penjual di sekitar telaga Sarangan, Ketua Paguyuban Pedagang Sate Sarangan menyampaikan permohonan maaf atas ulah anggotanya yang nakal tersebut.
H. Wagiman Abdul Azis, Ketua Paguyuban Pedagang Sate Sarangan mengatakan, jika dirinya telah mengambil langkah awal untuk segera menegur dan memerintahkan oknum tersebut untuk meminta maaf secara terbuka.
“Sebagai langkah awal, sementara saya suruh dia untuk meminta maaf dulu lewat tiktok sama mbak’e yang punya akun tiktok itu. Dan saya selaku Ketua Paguyuban Pedagang Sate di sekitar Telaga Sarangan juga meminta maaf kepada seluruh masyarakat atas ulah oknum anggota saya,” ujar H. Wagiman Abdul Azis kepada blokjatim.com, Kamis (25/05/2023).
Untuk selanjutnya, ia mengaku akan melakukan koordinasi dengan para anggota persepuluh yang ada di dalam Paguyuban Pedagang Sate di sekitar Telaga Sarangan.
“Meskipun sudah meminta maaf, tapi tetap akan kita kenakan sanksi untuk oknum tersebut setelah kita mengadakan rapat dengan anggota persepuluh kita,” ujarnya dengan tegas.
Selain itu, H. Wagiman juga menambahkan, sanksi dan teguran seperti ini bertujuan agar tidak terulang kembali dan bisa menjadi pelajaran bagi para pedagang lainnya.
“Teguran dan sanksi ini berlaku untuk semua pedagang sate disini, dan apabila memang masih ada yang mengulangi kejadian seperti ini, akan kita ambil tindakan tegas tidak boleh berjualan disini hingga pencabutan KTA nya,” imbuhnya.
Selanjutnya, H. Wagiman mengharapkan dengan adanya tindakan tegas dari paguyuban tersebut, para wisatawan tidak perlu ragu ataupun takut untuk berkunjung ke telaga Sarangan.
“Intinya saya sebagai ketua paguyuban bersama perwakilan dari Disparbud, kemarin juga sudah mendatangi oknum tersebut. Maka untuk itu, saya harapkan bagi para wisatawan tidak perlu takut untuk berkunjung ke Telaga Sarangan karena insyaallah kejadian seperti ini tidak akan terulang kembali,” pungkasnya.
Untuk informasi, unggahan video dengan judul “Dilarang Duduk Difasilitas Umum” di akun tiktok @sikuceldansigembel menginformasikan jika si pembuat video tengah berwisata di Telaga Sarangan.
Namun, ketika ingin duduk dibangku pinggir telaga, ternyata dilarang oleh oknum penjual makanan didepannya dengan alasan jika tidak memesan makanan disekitar. Padahal di bangku tersebut sudah jelas-jelas ada tulisan “Fasilitas Milik Pemkab Magetan” yang berarti itu diperuntukkan umum.(niel/ton)