MAGETAN (Blokjatim.com) – Seorang pria paruh baya berinisial RB (60) ditemukan dalam kondisi meninggal dunia saat sedang beristirahat di area perkebunan tebu di Desa Carikan, Kecamatan Bendo, Kabupaten Magetan, pada Rabu (29/10/2025) pagi.
Peristiwa tragis yang terjadi sekitar pukul 07.05 WIB itu bermula ketika RB, yang merupakan warga Desa Pingkuk, Kecamatan Bendo, sedang beristirahat bersama sekitar 14 rekan kerjanya di pematang sawah setelah bekerja.
Menurut keterangan saksi mata, korban yang semula dalam posisi duduk, tiba-tiba tersungkur ke depan. Rekan-rekannya yang melihat kejadian itu segera berusaha memberikan pertolongan. Namun, RB tidak memberikan respons dan didapati sudah tidak bernyawa.
Kejadian ini segera dilaporkan ke aparat kepolisian setempat. Tim gabungan dari Polsek Bendo, Pamapta (Perwira Pengawas Mapolres) Polres Magetan, dan Tim Inafis (Identifikasi) Polres Magetan segera mendatangi lokasi kejadian. Petugas medis dari Puskesmas Bendo juga didatangkan untuk melakukan pemeriksaan awal.
Kapolsek Bendo, AKP Agus Suparno, S.H., menjelaskan bahwa dari hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan pemeriksaan luar oleh tim medis, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan atau luka yang mencurigakan pada tubuh korban.
“Dugaan kuat kami, korban meninggal dunia murni karena sakit yang dideritanya. Tidak ada indikasi tindak kekerasan,” jelas AKP Agus Suparno saat dikonfirmasi.
Lebih lanjut, pihak keluarga korban telah menerima kejadian tersebut sebagai musibah. Mereka menyatakan menolak untuk dilakukan proses autopsi lebih lanjut terhadap jenazah.
“Pihak keluarga sudah mengikhlaskan dan membuat surat pernyataan resmi untuk tidak menuntut secara hukum atas peristiwa ini,” tambah Kapolsek.
Setelah proses identifikasi selesai, jenazah RB diserahkan oleh pihak kepolisian kepada keluarga duka dengan disaksikan oleh Kepala Desa Pingkuk dan perangkat desa setempat untuk segera dimakamkan.
Dalam kesempatan itu, AKP Agus Suparno menyampaikan duka cita yang mendalam dan mengimbau masyarakat agar selalu memperhatikan kondisi kesehatan, terutama saat melakukan aktivitas fisik yang berat di lapangan. “Kami ingatkan agar tidak memaksakan diri bekerja jika kondisi tubuh sedang tidak fit,” pungkasnya.(ton/red)

