MAGETAN (Blokjatim.com) – Merasa profesinya dilecehkan oleh akun tiktok @masroyganteng atau bos mafia gedang, Puluhan perwakilan wartawan Magetan, datangi Polres Magetan, Senin (15/5/2023).
Kedatangan gabungan awak media maupun organisasi pers kali ini, untuk mendorong pihak kepolisian mengusut tuntas kasus konten tiktok bos mafia gedang yang saat ini sudah dilaporkan di Polda Jawa Timur.
“Kami meminta kasus ini diusut hingga tuntas, karena kami merasa sangat terlecehkan oleh konten video tiktok oleh pelaku,”kata Riyan, salah satu wartawan Magetan, Senin (15/5/2023).
Ditempat yang sama, pernyataan yang sama juga disampaikan oleh Adi Nugroho, salah satu wartawan media online di Magetan, bahwa permintaan maaf saja tidak cukup untuk menyelesaikan masalah itu dan tetap harus di tindak secara hukum.
“Ya jangan sampai berhenti pada permintaan maaf saja, permintaan maaf boleh, tapi proses hukum harus tetap berjalan. Ini pelajaran bagi pegiat medsos lainya,”imbuhnya.
Sementara itu, kedatangan puluhan awak media Magetan ini diterima baik oleh Kapolres Magetan, yang diwakilkan oleh para pejabat utama.
Kasat Reskrim Polres Magetan, AKP Rudy Hidajanto, dalam kesempatan itu juga ikut urun rembug mengenai permasalahan akun tiktok yang kini heboh di kalangan jurnalis.
“Kasus pidana itu yang melaporkan adalah nama pribadi atau perorangan, jadi yang didorong tidak hanya kepolisian saja tapi juga pelapor. Karena apabila pelapor ini mencabut laporannya, permasalahan selesai, dan orang lain tidak bisa melaporkan lagi,”jelasnya.
Usai melakukan dialog, para pejabat utama Polres Magetan juga meyakinkan semua awak media yang datang, bahwa secepatnya menyampaikan aspirasi para jurnalis di Magetan ini ke Polda Jawa Timur.
“Terimakasih kedatangan rekan-rekan jurnalis semua, apa yang sudah disampaikan segera kita sampaikan ke Polda Jawa Timur, karena sesuai dengan wilayah hukum, kejadian di Surabaya,”tutupnya.(ton/red)