MAGETAN (Blokjatim.com) – Mendapatkan Corporate Social Responsibility (CSR) dari Bank Jatim, berupa bantuan CSR Lampu Hias Trotoar Lingkungan Telaga Sarangan, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Magetan mengajak semua pihak ikut menjaga dengan baik.
Hal itu karena pengalaman yang dulu, banyak lampu hilang dan juga rusak yang terjadi di sekitar Telaga Sarangan.
“Mari semua ikut menjaga, baik dari wisatawan maupun pelaku usaha dan masyarakat sekitar Telaga Sarangan,” kata Kepala Disbudpar Kabupaten Magetan, Joko Trihono, melalui Kepala Bidang (Kabid) Pengelolaan Pariwisata, Eka Radityo, Jumat (9/5/2025).
Dengan adanya lampu hias di sepanjang trotoar masuk Telaga Sarangan tersebut pastinya menambah indah dan terang suasana malam hari saat masuk ke Telaga Sarangan.
Eka berharap, bantuan CSR Lampu hias trotoar dari Bank Jatim nantinya, bisa menambah daya tarik wisatawan di Telaga Sarangan, sehingga pengunjung merasa nyaman dan betah berwisata di Telaga Sarangan, tak hanya di siang saja tapi juga malam hari.
Sebagai informasi, PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur, Tbk (Bank Jatim) menyerahkan Corporate Social Responsibility (CSR) Bank Jatim peduli, berupa bantuan CSR Lampu Hias Trotoar Lingkungan Telaga Sarangan kepada pemerintah Kabupaten Magetan bertempat di Ruang Jamuan Pendapa Surya Graha, Rabu, (30/4/2025) lalu.
Bantuan lampu hias di lingkungan Telaga Sarangan tersebut diserahkan langsung oleh Direktur IT Digital dan Operasional Bank Jatim kepada Pj Bupati Magetan.
Disampaikan oleh Direktur IT Digital dan Operasional Bank Jatim Zulhelfi Abidin, bahwa dari hasil laba Bank Jatim dialokasikan untuk pemanfaatan CSR meliputi pembangunan infrastruktur, peningkatan kualitas layanan publik dan peningkatan kesejahteraan masyarakat sehingga itu menjadi sumbangsih dan sinergitas Bank Jatim dengan Pemerintah Kabupaten yang ada di Jawa Timur.
Sementara itu, Pj Bupati Magetan Nizhamul menyampaikan, bawah CSR ini merupakan sinergitas yang akan mempercepat jalannya pembangunan di Kabupaten Magetan.
“Pemerintah Kabupaten Magetan telah bersinergi dengan Bank Jatim sebagai upaya mempercepat pembangunan, kita ketahui bersama keterbatasan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Magetan menyebabkan pembangunan tidak berjalan cepat seperti yang diharapkan. Tak hanya itu, dengan sinergi, sangat penting untuk pembangunan karena memungkinkan berbagi pihak untuk bekerja bersama-sama dalam mencapai tujuan bersama yang lebih besar,” tutupnya.(ton/adv)